Tips Cara Menghadapi Debt Collector Pinjaman Online

close

Cara Menghadapi Debt Collector Pinjaman Online

Diera teknologi tercanggih saat ini, aplikasi pinjaman online juga menjadi sarana mendapatkan pinjaman dana atau sebagai sarana berbelanja secara kredit. Pastinya juga banyak masyarakat yang terlilit utang dari pinjaman aplikasi online. Adapun cara menghadapi debt collector pinjaman online yang bisa kamu terapkan ketika terlilit utang di aplikasi online.

Kemudahan peminjaman dana tunai di aplikasi pinjaman online ini sering sekali membuat masyarakat khilaf dan berutang secara terus menerus. Dan pastinya jika kredit macet akan datang debt collector dari aplikasi online untuk datang ke tempat kamu sesuai dengan data ktp yang tercantum di aplikasi tersebut.

Mendapatkan pinjaman uang secara hitungan jam membuat banyak aplikasi pinjaman online menjadi pilihan terbaik untuk saat ini dimata masyarakat indonesia. Pinjaman tanpa agunan menjadi senjata utama aplikasi pinjaman ini.

Ada banyak cara dalam perusahaan aplikasi ini dalam menagih nasabahnya. Bisa menghubungi teman atau nomer kontak yang didaftarkan oleh konsumen hingga yang paling parah adalah mengunjungi langsung ke rumah klien nasabah melalui debt collector.

Berikut tips cara menghadapi debt collector pinjaman online :

  1. Pastikan Legalitas Debt Collector

Cara awalnya adalah dengan menyampaikan baik baik dan berkomunikasi dengan debt collector tersebut. Kamu bisa menanyakan mengenai legalitas dari perusahaan atau aplikasi apa yang memperkerjakan debt collector tersebut.

Hal ini untuk meyakinkan kamu bahwa debt collector yang datang kerumah kamu memang benar benar berasal dari aplikasi peminjaman online.

Seorang debt collector harus memiliki sertifikat, surat tugas dan legalitas dari perusahaannya. Jika mereka tidak bisa memperlihatkan bukti dan berkas ini maka kamu wajib untuk mempertanyakan keaslianya.

  1. Berikan Batas Waktu

Kamu bisa mengulur dengan memberikan batas waktu, dan membuat jadwal di kemudian hari setelah ada konfirmasi kembali dari aplikasi pinjaman online tersebut.

Ini bisa kamu gunakan pada saat kondisi keuangan yang tidak memungkinkan kamu membayar tagihannya. Usahakan ada saksi dari keluarga atau lingkungan sekitarmu.

  1. Meminta Opsi Lain

Coba tanyakan kepada debt collector untuk memberikan opsi lain selain mengambil barang kamu. Tanyakan untuk opsi perpanjangan waktu atau bisa juga dengan menyicilnya untuk sementara waktu.

 

Adapun SOP yang harus dimiliki oleh penagih utang atau debt collector di perusahaan fintech.

  • Perusahaan fintech harus mengirimkan pesan teks untuk penanda atau pengingat jatuh tempo pembayaran maksimal H-1 jatuh tempo sebelum didatangkan penagih debt collector.
  • Perusahaan fintech harus mengirimkan kembali pesan teks secara berkala setelah H+1, H+7 terhitung dari jatuh tempo sambil menunggu respon dari nasabah peminjam.
  • Jika sudah lebih dari H+30 maka perusahaan fintech akan menghubungi kontak yang ada di daftar darurat debitur.
  • Ketika ketiga langkah diatas sudah dilakukan maka cara terakhir adalah mendatangkan debt collector ke alamat atau rumah debitur sesuai dengan data yang diisikan.

 

Dari tips diatas hanya untuk mengulur waktu agar kamu bisa melunasinya dengan cara baik baik. Namun tetap cara terbaiknya adalah dengan membayar sesuai dengan jumlah pinjaman dan termasuk bunganya. Usahakan untuk secara teratur dalam masalah pelunasannya. Jangan terlalu sering menggunakan aplikasi peminjaman online meskipun persyaratannya sangatlah mudah. Atur pengeluaran kamu dan gunakan peminjaman online ini jika dalam kondisi mendesak saja.

Baca Juga >>> Tips Cara Menjawab Interview Kelebihan Dan Kekurangan –Tipskerja.com <<<

Originally posted 2019-09-28 16:23:25.

Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *